Danau Tahai, Danau terindah di Palangkaraya

Salah satu objek wisata unggulan yang ada di Kota Plangkaraya Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah adalah Danau Tahai. Danau yang berasal dari air rawa ini merupakan salah satu danau indah yang ada di Kalimantan tengah. Pesona yang ditawarkan dari danau Tahai ini selain keindahan pemandangan disekitarnya juga berbagai wahana yang tersedia ditempat ini.

foto : @muel_muele

Danau Tahai ini berada di Desa Tahai, Kelurahan Tumbang Tahai, Kecamatan Bukit Batu, Kotamadya Palangkaraya, Provinsi Kalimantan Tengah. Untuk menuju Danau Tahai bisa ditempuh sekitar 1 jam dari pusat kota Palang Karya atau berjarak sekitar 30 km menuju ke daerah Sampit. Kalian bisa melihat melalui maps atau petunjuk arah menuju Danau Tahai yang tersedia disepanjang jalur menuju kota Sampit.

Pesona danau Tahai (foto: @h_yat)

Tahai sendiri berasal dari bahasa Dayak yang artinya danau. Banyak yang mengatakn jika asal Danau Tahai ini adalah terbentuk karena perubahan aliran Sungai Kahayan sehingga mengakibatkan genangan air dan terperangkap disini. Memang lokasi Danau Tahai tak jauh dari aliran sungai Kahayan Palangkaraya.

Air Danau Tahai bewarna merah ke coklatan (foto: @anapatarpurba)

Yang menarik dari Danau Tahai ini adalah warna airnya tidak bewarna putih, biru dan tidak bewarna hitam namun bewarna Merah. Warna merah pada air Danau Tahai terbentuk karena berasal dari air tanah gambut dan akar-akar pohon di lahan gambut tersebut. Di sekitar Danau Tahai juga sudah dibangun rumah-rumah terapung yang oleh masyarakat sekitar disebut dengan rumah lanting. Rumahnya sangat unik dan sangat tradisional sehingga selain dijadikan untuk beristirahat juga sebagai latar spot foto.

foto : @hidayatullah_ahmd

Lokasi Danau Tahai sendiri ada didalam kawasan hutan gambut jadi tida terlihat dari jalan raya terlebih posisinya sekitar 3 km dari pinggir jalan raya. Jika menggunakan Bus Tujuan Sampit kalian bisa turun di desa Tahai kemudian berjalan kaki menuju lokasi Danau Tahai. Jalan menuju Danau Tahai cukup bagus dan bisa dilalui berbagai kendaraan jadi kalian tak perlu khwatir. Fasilitas disinipun cukup lengkap seperti toilet, gazebo, warung dan perahu untuk berkeliling danau.

Jembatan menyusuri Kawasan Danau Tahai (foto: @aciim_aciim)

Oh ya, sekitar 1 km dari Danau Tahai ini juga terdapat penangkaran Orang Utan Nyaru Menteng. Yayasan BOS (Borneo Orangutan Survival) adalah pemilik dari penagkaran ini. Namun perlu diingat jika penangkaran ini hanya dibuka untuk umum pada hari libur saja.

Orang Utan yang bisa dijumapi disekitar danau Tahai (foto : @linda_nurlatifah)

Ada sebuah jembatan kayu yang mengelilingi kawasan Danau Tahai membuat pengunjung semakin betah menikmati keindahan danau. Pengunjung bisa berkeliling danau melalui jembatan ini.Bahkan jika kalian menyukai aktifitas petualangan alam kalian bisa berkeliling melintasi hutan-hutan gambut dan rawa-rawa. Banyak dijumpai monyet, orang utan, biawak dan burung-burung disekitar Danau Tahai.

Menariknya Jika kalian beruntung, kita bisa bertemu dengan Uwak-Uwak yaitu salah satu jenis kera yang hanya terdapat di kawasan Danau Tahai. Namun hati-hati cukup memotretanya saja karena Uwak-uwak merupakan binatang yang dilindungi oleh pemerintah karena hampir punah.

foto : @h_yat

Fasilitas lainya yang bisa digunakan di Danau Tahai adalah sepeda angsa, perahu dayung, tempat karaoke, rumah makan, musholla, lahan parkir yang memadai dilengkapi pos keamanan dan bagi para pengunjung yang ingin menginap. Untuk range harga penginapan yang ada di Danau Tahai sendiri mulai dari Rp 100.000,- hingga Rp 200.000,- per malam. Tertarik mengunjungi Danau Tahai ? jangan lupa ayo ke Palangkaraya.

Views: 1209

Emye

Seorang Traveller yang hanya membantu untuk mempromosikan setiap wisata di Indonesia. ( Follow Instagram @kataomed - wa 081237395539 )

Baca Artikel Lainnya