Jembatan Pasupati atau biasa disebut Jalan Layang Pasupati adalah sebuah jembatan ternama di Kota bandung yang menghubungkan bagian utara dan timur melewati Lembah Cikapundung Kota Bandung. Panjang Jembatan Pasupati ini mencapai 2,8 kilometer dengan lebarnya 30-60 meter. Jembatan Pasupati juga merupakan jembatan terpanjang ke 2 di Indonesia hingga saat ini 2018.
Jembatan Pasupati diresmikan pada tanggal 26 Juni 2005 lalu dan kini Jembatan Pasupati menjadi salah satu icon kebanggan warga Bandung. Dengan dibangunya Jembatan Pasupati ini membuat arus lalu lintas dari wilayah sekitar Jabodetabek menuju Bandung menjadi lebih mudah dan lebih singkat. Jembatan Pasupati juga menghubungkan Jalan Terusan Pasteur dan Jalan Surapati, itulah mengapa Jembatan ini diberi nama jembatan Pasupati karna gabungan nama jalan Pasteur dan Surapati.
Keunikan Jembatan Pasupati ini ada pada 1 tiang besar ditengah jembatan yang menjadi penompang utamanya. Warna merah dan putih mendominasi Jembatan Pasupati. Bila malam hari Jembatan Pasupati dilengkapi berbagai cahaya lampu yang bewarna warni. Jembatan Pasupati ini juga dilengkapi dengan cable stayed sepanjang 161 meter yang melintang di atas lembah Cikapundung.
Cable stayed merupakan jembatan tanpa kaki. Kekuatan jembatan itu ditopang oleh 19 kabel baja yang terdiri dari 10 kabel sebelah barat dan 9 kabel sebelah timur. Setiap kabel isinya 91 kabel kecil yang masing-masing kabel kecil itu terdiri dari tujuh kabel yang lebih kecil lagi. Sepuluh kabel yang dipasang disebelah barat dibuat berpasangan (wikipedia).
Detail Jembatan Pasupati
Panjang : 2.8 km
Lebar : 21,53 meter
Provinsi : Jawa Barat
Kota : Bandung
Dioperasikan pada tahun : Juni 2005
Views: 5779