Lembah Sembalun, itulah tujuan bulan madu yang sedang naik daun di Lombok. Sebabnya, destinasi wisata ini baru saja menjadi salah satu pemenang kompetisi Pariwisata Halal Tingkat Nasional (KWNH) 2016. Dan juga kawasan Lembah Sembalun dinominasikan sebagai top 5 finalis di ajang World Halal Travel Award (WHTA) 2016.
Untuk kalian yang sudah sah dan halal, tidak perlu bingung lagi menentukan destinasi bulan madu. Jangan lepaskan tangan pasanganmu saat menyusuri permadani nan hijau di sisi timur Rinjani, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB). Perjalanan bulan madu ini membutuhkan tenaga ekstra. Kita harus melalui perbukitan, jalannya pun menanjak dan berlika-liku. Namun, sepanjang perjalanan kita tak akan berhenti berdecak kagum menikmati panoramanya.
Setelah berjalan selama kurang lebih satu jam dari pusat kabupaten, kita akan tiba di tengah pelukan bukit, di sebuah lembah yang tersembunyi di antara lingkaran bukit berjajar mengelilingi Gunung Rinjani. Puncak bukit pun beradu tinggi, mencoba meraih langit biru.
Bukankah menyenangkan menikmati keindahan Gunung Rinjani di pagi hari bersama pasangan sehidup semati? Ini pasti bakal jadi momen yang akan terus terkenang. Cukup berjalan menuju pos satu Gunung Rinjani yang jalurnya masih landai untuk menikmati savana dan berfoto romantis.
Lembah Sembalun mungkin memang tak asing lagi di kalangan pendaki, sebab letaknya yang berada di kawasan Gunung Rinjani. Begitu tiba di Lembah Sembalun, kita akan disambut hangat oleh masyarakat adatnya. Meski tersembunyi di kaki Rinjani, masyarakat suku Sasak di Desa Adat Belek sangat terbuka dengan orang asing. Sebagian besar penduduknya beragama Islam. Tak heran apabila mesjid dan mushala banyak terdapat di jalan utama Sembalun.
Lembah yang berada di ketinggian antara 800 hingga 1.200 meter di atas permukaan laut ini juga memiliki kekayaan tradisi. Seperti rumah tradisional masyarakat suku Sasak di Desa Adat Belek. Di sini wisatawan bisa melihat proses pembuatan kain tenun khas Lombok.
Di Lembah Sembalun ini kita tidak akan kesulitan untuk menemukan makanan halal yang harganya pun terjangkau. Banyak makanan khas masyarakat Sembalun yang halal dan wajib untuk dicicipi seperti, kelaq bateh dan sambal beberuq. Kopi khas Sembalun juga sangat cocok dinikmati di tengah udara dingin bersama pasangan halal.
Untuk pasangan yang menyukai aktivitas hiking, Lembah Sembalun memiliki beberapa bukit cantik seperti, Bukit Pergasingan, Bukit Selong, Bukit Nanggi, Bukit Anak Dara, Bukit Lincak, Bukit Dandaun. Lembah Sembalun juga cocok untuk pasangan penyuka olahraga ekstrem, Lembah Sembalun merupakan lokasi tepat untuk paralayang. Memang paralayang di Sembalun belum terlalu populer seperti di daerah lain, akan tetapi keindahan pemandangan yang disuguhkan akan membuat takjub.
Berbulan madu tidak melulu harus mengeluarkan kocek yang mahal. Di Sembalun ini kita bisa mendapatkan penginapan yang bagus dengan harga yang terjangkau di kisaran Rp 150.000-Rp 350.000 per malam.
Indah bukan? Keelokan Lembah Sembalun bakal mendunia loh kalau sudah begini.
Hits: 532
