Gudeg, siapa yang tak mengenal kuliner yang satu ini. Sebuah kuliner khas dari Kota bertitle Kraton, Daerah Istimewa Yogyakarta. Semua yang pernah berkunjung ke kota ini pasti tak mau melewatkan kudapan lezat yang satu ini. Termasuk salah satu Gudeg yang namanya sudah melegenda secara temurun ini diberi nama Gudeg Pawon.
Kenapa diberi nama Gudeg Pawon ??
Pawon sendiri dalam berasal dari bahasa Jawa “Pa” yang merupakan singkatan dari kata Papan/ tempat dan “Won” yang bisa diterjemahkan sebagi awu(Awon) alias abu. Sehingga bisa diterjemahkan Pawon adalah sebuah tempat yang menghasilkan abu. Seperti apapun penjabaran dan makna kata Pawon tersebut, intinya Pawon adalah istilah dalam bahasa jawa sebagai dapur tradisional yang digunakan masyarakat untuk memasak.
Setelah memahami istilah Pawon, tentu dapat disimpulkan bahwa dalam pembuatannya Gudeg Pawon mengistimewakan cita rasa dari dapur tradisional Jawa. Dengan resep turun temurun yang membuatnya semakin banyak diminati para pengunjung dari berbagai kalangan. Seperti biasanya, Gudeg yang berbahan dasar dari Gori atau daging nangka muda yang sudah dipotong-potong. Kemudian direbus dengan santan kental bersamaan dengan bumbu racikan rahasia hingga asat. Sajiannya akan semakin lengkap dengan menu pendampingnya seperti sambal krecek pedas, tempe bacem, tahu dan daging ayam kampung yang empuk, telor dan tambahan model gudeg basah lainnya.
Paduan rasa yang nikmat, ditambah dengan keunikan dalam pemesanannya yang bakalan membuat kamu makin greget. Yakni, jam buka gudeg pawon yang hanya dibuka waktu malam hari saja , dalam waktu singkat hanya beberapa jam dan kamu harus rela mengantri panjang dan menyiapkan fisik untuk berdesak-desakan untuk bisa mendapatkan gudeg pawon. Dan untuk menyantapnya kamu juga harus siap duduk di dekat kepulan asap aroma gudeg yang keluar dari pawon atau dapur tadi.
Untuk menemukannya kamu bisa berkunjung di daerah Umbulharjo atau sekitaran jalan Warungboto. Yakin, kamu bakalan ketagihan dengan rasa khas gudeg yang dimasak dengan kayu bakar di dapur tradisional tadi. Nah sedang di Jogja, kamu wajib banget berkunjung ke kuliner yang satu ini. Selamat mencicipi !!
Views: 809
