Tari Saman, “Dance of Thousand Hands”

Seni Tari di Indonesia memang beragam macam berasal dari suku-suku yang ada di Indonesia. Aku akan bahas salah satu seni tari yang sudah mendunia dan di kenal banyak orang yaitu Tari Saman. Tari Saman berasal dari Suku Gayo, Provinsi Aceh.

Sumber : kebudayaanindonesia.net
Sumber : kebudayaanindonesia.net

Tari Saman merupakan salah satu media untuk pencapaian pesan (dakwah). Tarian ini mencerminkan pendidikan, keagamaan, sopan santun, kepahlawanan, kekompakan dan kebersamaan.

Sumber : indonesiakaya
Sumber : indonesiakaya

Keunikan Tari Saman tidak hanya pada gerakan penarinya yang kompak, melainkan juga pada harmonisasi lagu dan paduan suara yang mengiringinya. Tari saman biasanya ditampilkan tidak menggunakan iringan alat musik, tetapi menggunakan suara dari para penari dan tepuk tangan mereka yang biasanya dikombinasikan dengan memukul dada dan pangkal paha mereka sebagai sinkronisasi dan menghempaskan badan ke berbagai arah.

Secara umum terbagi menjadi beberapa unsur, yaitu gerakan tepuk tangan dan gerak tepuk dada, gerak guncang, gerak kirep, gerak lingang, dan gerak surang-saring. Semua nama-nama gerakkan berasal dari bahasa Bahasa Gayo.

Sumber : onlyaceh
Sumber : onlyaceh

Sejak 24 November 2011, Tari Saman telah ditetapkan sebagai salah satu Warisan Budaya Tak benda asal Indonesia oleh UNESCO dalam sidang keenam Komite Antar Negara yang dilaksanakan di Bali. Tarian yang dalam bahasa Inggris dikenal dengan sebutan “Dance of Thousand Hand” ini hingga sekarang masih terus dilestarikan, bukan hanya oleh orang suku Aceh Gayo, melainkan juga oleh seluruh masyarakat dunia yang mengagumi keunikannya.

Sumber : kisahasalusul
Sumber : kisahasalusul

Bagi seorang syekh atau pemandu tari, menyanyikan lagu tari saman mempunyai 5 aturan yang baku dan harus ditaati dalam menyanyikan lagu tari saman ini antara lain :

  1. Rengum ata auman yang diawali oleh pemandu.
  2. Dering yaitu rengum yang segera diikuti oleh semua penari.
  3. Redet atau lagu singkat dengan nada pendek yang dinyanyikan oleh salah satu penari di bagian tengah.
  4. Syekh atau lagu yang dinyanyikan dengan suara panjang tinggi sebagai tanda perubahan gerakan.
  5. Saur atau lagu yang diulangi bersama oleh semua penari setelah dinyanyikan oleh seorang penari solo.

Pada umumnya, tarian saman dimainkan oleh belasan atau puluhan laki-laki, tetapi jumlahnya harus ganjil. Pendapat lain mengatakan tarian ini ditarikan kurang lebih dari 10 orang, dengan rincian 8 penari dan 2 orang sebagai pemberi aba-aba sambil bernyanyi.

Namun, dalam perkembangan di era modern yang menghendaki bahwa suatu tarian itu akan semakin semarak apabila ditarikan oleh penari dengan jumlah yang lebih banyak. Untuk mengatur berbagai gerakannya ditunjuklah seorang pemimpin yang disebut syekh. Selain mengatur gerakan para penari, syekh juga bertugas menyanyikan syair-syair lagu saman, yaitu ganit.

Sumber : indonesiakaya
Sumber : indonesiakaya

 

Singkat sudah penjelasan tentang Tari Saman dari Suku Gayo, Provinsi Aceh. Selain Tari Saman yang berasal dari Suku Gayo masih ada Tari Bines, Tari Didong, Tari Guel, Tari Munalu, dan Tari Turun Ku Aih Aunen.

Bagi kalian generasi muda jangan hanya travelling kesana kesini, jangan pernah lupakan Seni Tari yang hampir tak di kenal di kalangan anak muda. Karna begitu banyak dan berlimpah Seni Tari yang ada di Indonesia. Kita sebagai generasi muda semestinya mengenal dan melestarikan Seni Tari di Indonesia.

Hits: 2681

Baca Artikel Lainnya