Es Kapal Kuliner Legendaris Solo

Jika anda berjalan-jalan di kawasan terbuka hijau Jalan Slamet Riyadi, Solo, jangan lupa mampir menikmati kuliner legendaris khas Kota Solo, salah satunya adalah Es Kapal. Tepatnya di depan taman sriwedari. Anda dapat menjumpai gerobak penjual es kapal milik Pak Warto yang berjualan sejak puluhan tahun lalu.

Es kapal merupakan kuliner tempo dulu yang populer pada tahun 1980-an. dinamakan es kapal karena bentuk gerobak yang digunakan penjualnya seperti kapal. Selain itu, roti tawar yang dicelupkan di gelas menyerupai layar pada kapal.
es kapal solo

foto : whatshappensolo

Sampai saat ini, proses pembuatan es kapal masih mempertahankan cara tradisional. Es batu balok diserut manual kemudian ditambahkan sedikit garam dan santan, lalu diputar0putar sampai menjadi jajanan es yang siap ditambahkan sirup sesuai selera. Penyajiannya sederhana, dituang ke dalam gelas kaca lalu diberi sehelai roti di atasnya. Harganya pun sangat terjangkau yaitu 2500 sampai 3500 rupiah. Tapi jangan ragukan soal rasa, es kapal yang telah bertahan puluhan tahun ini tidak kalah dengan minuman lain yang lebih modern.

Sayangnya, penjual es kapal di Kota solo saat ini tinggal hitungan jari saja. Penjual es kapal yang mayoritas sudah lanjut usia menutup usahanya karena tidak ada penerus. Banyak generasi muda yang enggan untuk melestarikan kuliner tradisional. Menghabiskan waktu di cafe waralaba dengan secangkir minuman impor seolah lebih berkelas dibandingkan menggelar tikar sambil menikmati es kapal yang sederhana. Padahal kuliner tradisional merupakan kekayaan budaya bangsa.

Hits: 1798

Maya Nirmala Sari

Suka belajar dan mencoba hal baru. Penikmat kuliner. Pemerhati lingkungan. Cinta bumi dan buah-buahan. - Tinggal di Solo, Jawa tengah, Indonesia.

Baca Artikel Lainnya