Menyusuri Mangrove Munjang Kurau Barat, Hutan Amazonya Bangka

Hutan Mangrove Kurau Barat atau Hutan Mangrove Munjang adalah sebuah kawasan tanaman mangrove yang kini dijadikan sebagai objek wisata baru bertema wisata edukasi. Meski baru diresmikan, Hutan Mangrove Kurau Barat ini pesonanya justru mampu memikat banyak wisatawan yang penasaran ingin melihat langsung pesona apa yang disuguhkan ditempat ini.

Yang unik dari wisata Hutan Mangrove Kurau Barat dibandingkan dengan tempat wisata lainya adalah kawasan hutan yang dibuat sedemikian rupa memadukan spot foto kekinian dengan pemandangan menyusuri hutan mangrove baik melalui jembatan kayu maupun sungai. Kita juga bisa menyaksikan kawasan Hutan Mangrove secara keseluruhan dari atas menara yang dibuat menempel pada pohon mangrove tertinggi ditempat ini.

Menyusuru sungai dengan perahu ini

Sensasi mengarungi sungai diantara tanaman Mangrove misalanya, akan membuat kita bak berasa dihutan amazon negara Brazil sana. Bahkan saat menyusuri sungai dengan perahu kita akan melihat banyak sekali binatang liar seperti biawak, ular yang bergelantung, burung-burung, monyet dan binatang liar lainya. Beragam jenis tanaman selain mangrove juga bisa kita lihat saat menyususri sungai.

Secara administratif Hutan Mangrove Kurau Barat terletak di Pulau Bangka tepatnya di Desa Kurau Barat, Kota Koba Ibu kota Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Untuk menuju pusat area hutan mangrove kita harus menaiki perahu yang bisa diisi 10 hingga 14 penumpang dari area parkiran. Oh ya, Untuk Tiket masuk ke hutan mangrove munjang ini dikenakan biaya Rp 10.000/ pengunjung. Dengan harga tiket tersebut sudah termasuk biaya antar jemput menggunakan perahu dan nantinya kita akan dibawa menyusuri sungai hingga tiba di pusat kawasan Hutan Mangrove.

Kawasan wisata hutan Mangrove kurau Barat ini terlihat sangat indah. Ada berbagai bentuk spot foto maupun pemandangan keren akan kita jumpai selama berkeliling hutan. Jembatan kayu yang menghubungkan antar kawasan membuat pengunjung betah menyusuri hutan mangrove yang memiliki bentuk beraneka ragam. Namun dibutuhkan waktu sekitar sekitar 30 menit – 1 jam menyusuri jembatan kayu ini. Selama menyusuri hutan mangrove kita bisa menjumpai ada Kursi yang dibuat disisi jembatan, ada jembatan gantung yang unik saat menyebrangi sungai dan juga ada gazebo untuk beristirahat.

Makan siang bersamaFasilitas yang ada di kawasan mangrove kurau barat ini terbilang lengkap jadi kalian tak perlu khawatir lagi, ada area sholat, gazebo dan toilet yang cukup bersih. Hanya saja belum tersedia warung dipusat kawasan jadi kalian perlu membawa makan atau minuman sendiri, namun ingat selalu jaga kebersihan ya.

Saya sendiri saat berkunjung ketempat ini bersama teman-teman Backpacker Jakarta sempat menikmati makan siang bersama ditengah2 hutan mangrove. Rasanya sangat nikmat terlebih saya menghabiskan makan dipinggir sungai dan ditemani suara burung yang berkicau. So buat kalian yang mau datang ke Bangka, jangan lupa mmapir ke kawasan Hutan Mangrove Kurau Barat.

Hits: 2946

Emye

Seorang Traveller yang hanya membantu untuk mempromosikan setiap wisata di Indonesia. ( Follow Instagram @kataomed - wa 081237395539 )

Baca Artikel Lainnya