Kenapa Sih Warga Backpacker Jakarta Melakukan Travelling?

Tok tok tok (ceritanya palu diketok :p) pada tanggal 1 Maret 2018 pukul 21.00 voting resmi ditutup. Voting apa sih? Ko diadain voting segala? Masih inget kan pada bulan Februari kemarin Backpacker Jakarta melaksanakan survey seputar dunia travelling. Survey tersebut dilaksanakan selama 4 hari mulai dari 26 Februari 2018 sampai 1 Maret dengan total suara masuk 1530 suara.

Lebih dari 52,3% dari seluruh total warga Backpacker Jakarta yang aktif dalam dunia travelling menjadi partisipan dalam survey itu. Survey tersebut terdiri dari beberapa poin, dan ada satu poin yang menarik perhatian gue yaitu tentang “alasan kamu melakukan travelling” Ceileeh sok-sokan bawa-bawa perhatian segala, haha.

Berikut hasil survey dari poin tersebut :

  1. Refreshing dari Rutinitas : 38,4%

Setiap orang memiliki stress relief masing-masing. Ada yang belanja, ada yang nonton, ada yang kulineran, nonton drama Korea saat waktu senggang, travelling, dan sebagainya. Bahkan ada juga yang menjadikan bubble pop wrap atau squishy sebagai stress relief mereka. Pernah lihat kan orang yang menemukan kesenangan hanya dengan memencet bubble pop wrap atau squishyStress relief sendiri adalah barang atau hal yang digunakan sebagai pelepas stress. Nah, ternyata banyak warga Backpacker Jakarta menjadikan travelling sebagai stress relief mereka, terbukti dari hasil survey kemarin kebanyakan alasan mereka melakukan travelling adalah refreshing dari rutinitas. Beban kerja yang menumpuk, hampir tiap hari terjebak macet, rutinitas yang itu-itu aja, yup itu semua bikin orang-orang melakukan travelling. Duh, gue butuh refreshing!

Sumber gambar : google image
  1. Memang Hobi Jalan-jalan : 25,1%

Beberapa orang memang sepertinya dilahirkan dengan hobi berjalan-jalan, hehe. Kalo ngga jalan-jalan itu kaya ada yang hilang. “Duh gatel nih udah lama ga jalan-jalan”, nah mungkin ada yang pernah denger kata tersebut? Atau mengalaminya sendiri? Orang-orang yang terbiasa bepergian memang akan cenderung untuk terus merencanakan kepergian selanjutnya. Menentukan destinasi, menghitung budget, memesan tiket, dan penginapan. Apalagi sekarang banyak sekali destinasi baru yang bagus dan aksesnya juga mudah. Ditambah dengan banyaknya trip yang diadakan Backpacker Jakarta dengan sistem sharecost, mau jalan-jalan jadi lebih gampang bukan? :D

Sumber : google image
  1. Menambah pengetahuan Baru : 12,9%

“Traveling it leaves you speechless, then turns you into a storyteller.” –Ibnu Batuta.

Saat travelling, kita akan banyak bertemu dengan banyak tipe orang, bertukar cerita, yang asalnya tidak tahu menjadi tahu. Ke tempat wisata, mengunjungi daerah yang belum pernah kita kunjungi sebelumnya, mempelajari budayanya, mencicipi kulinernya. Banyak pengetahuan baru yang bisa kita dapatkan dari travelling. Ternyata itu alasan yang membuat beberapa warga Backpacker Jakarta melakukan travelling. Kan enak kan yaa, nanti saat ada teman yang mau pergi ke tempat yang sudah kita kunjungi sebelumnya kita bisa ngasih info. Tul ga?

Sumber : google image

 

  1. Menambah banyak Pertemanan : 11,1%

Banyak orang senang berteman, dan travelling salah satu kegiatan yang membuat jaringan pertemanan kita menjadi luas. Gimana ngga, saat travelling kita akan bertemu dengan banyak orang baru. Saat akan berangkat, di perjalanan, ketemu di kereta, ketemu di tempat wisatanya. Apalagi kalo travelling dengan sistem share cost atau open trip, kita akan berkenalan dengan teman trip kita. Mengobrol selama perjalanan, saling bertanya soal kerjaan, saling bercanda. Bertemu orang baru tidak pernah tidak menyenangkan, bukan?

Berteman dengan berbagai macam karakter orang
  1. Penasaran dengan Pemandangannya : 4,5%

Seiring dengan semakin populernya kegiatan travelling, banyak stasiun televisi yang menyiarkan acara dengan tema tersebut. Selain itu juga banyak orang membagikan perjalanan mereka lewat postingan foto di media sosial atau lewat tulisan. Banyak sekali keindahan dari seluruh pelosok Indonesia pun di luar Indonesia yang bisa kita lihat dan membuat kita penasaran. Muncul perasaan kaya “duh belum pernah ke tempat itu, mau lihat langsung aah seindah apa ya pemandangannya” yang membuat warga Backpacker Jakarta merencanakan travelling ke tempat tersebut.

Kabut di Gunung Bromo
  1. Mencari Hiburan & Kesibukan : 3%

Selain alasan yang sudah disebutkan di atas, ada beberapa warga Backpacker Jakarta yang melakukan travelling dengan alasan untuk mencari hiburan dan kesibukan. Lelah menjalani hari, penyembuhan pasca patah hati #eaaaa, bisa membuat seseorang mencari hiburan dan salah satu alternatifnya ya travelling. Atau juga seseorang yang mungkin lagi ditinggal pacarnya, atau LDR-an, juga punya usaha dan udah maju, pengen nyibukkin diri terus akhirnya mereka memutuskan mengisi waktu dengan travelling.

Seger liat air dan yang ijo-ijo
  1. Lainya yang tidak disebutkan di atas : 3,8%

Sebagian warga Backpacker Jakarta memilih alasan lain selain yang disebutkan di atas. Kalau dilihat-lihat sih memang ada beberapa orang yang sengaja travelling untuk mengisi feed instagram mereka atau koleksi foto. Sengaja mengunjungi tempat yang katanya “instagramable” atau “kekinian”. Ada juga pas gue tanya beberapa orang melakukan travelling karena diajak temennya. Atau mungkin juga sengaja travelling buat nyari jodoh. Yaa siapa tau kan yaa di jalan atau di tempat travelling ketemu jodoh kaya di film-film. Ada yang begitu? :D

Memandang ke arah sana siapa tau nemu jodoh #eaaaa

Hits: 193

Baca Artikel Lainnya