Siapa yang tak kenal dengan kota yang dijuluki sebagai “Kota Pelajar”? Yap.. Benar sekali.. Apalagi kalau bukan Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta Adalah sebuah kota yang masih mempertahankan kultur tradisional dan keramahan budaya Jawa. Ya … itulah Yogyakarta. Sebuah kota miniatur bangsa Indonesia, bagaimana tidak? Seluruh suku dan etnis di Indonesia ada di Yogyakarta.
Bagaimana bisa tahu? lihat saja plat nomor kendaraan yang lalu-lalang di Yogyakarta, that’s the correct answer. Hal seperti ini hanya ada di Yogyakarta. Eksotisme Yogyakarta terbangun sejak dulu kala, sejak wilayah kerajaan ini terbentuk. Perpaduan budaya lokal dan budaya lain yang dibawa pendatang menambah eksotisme Yogyakarta.
Membicarakan hutan pinus, Yogyakarta – pun tak kalah saing dengan kota kota lainnya, di Yogyakarta mempunyai hutan Pinus yang bernama Imogiri atau yang juga disebut Hutan Pinus Mangunan. Hutan pinus ini sebarnya telah lama terkenal karena keindahan panoramanya. Tempat ini seringkali dijadikan sebagai spot untuk hunting foto pribadi maupun untuk keperluan lainnya, sebagai pre wedding bahkan syuting FTV dan film. Kawasan hutan pinus Imogiri ini memang sudah lama menjadi lokasi ajang foto-foto remaja di Yogyakarta. Udaranya yang sejuk dan pemandangan hutan yang indah menjadi alasan utamanya Deretan pepohonan pinus yang tumbuh tinggi dan teratur membuat lokasi ini sangat cantik dan instagram-able. Anda dapat mengunjungi Hutan Pinus Imogiri yang berlokasi di Jl. Hutan Pinus Nganjir, Mangunan, Dlingo, Kec. Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Selain berfoto-foto, Anda juga bisa camping atau piknik di tempat ini bersama keluarga maupun teman-teman Anda. Banyak wisatawan yang telah memanfaatkan kesempatan ini untuk camping karena lokasinya yang bisa dibilang “adem” dan menenangkan. Bayangkan, jika Anda datang ke sana subuh, Anda akan mendapati kabut tipis yang menyelimuti pepohonan kemudian perlahan makin menipis saat matahari muncul. Terbayang kan, indahnya?
Baru-baru ini, untuk mengembangkan dan mengakomodasi wisata yang lebih menarik bagi para wisatawan, di Hutan Pinus Imogiri dibangun sebuah panggung alam yang sangat unik. Lengkap dengan kursi kayu yang ditata berjajar dan meningkat, dijamin Hutan Pinus Imogiri akan semakin menarik.sebuah panggung terbuka lengkap dengan kursi penontonnya. Desain keseluruhan panggung dan kursi penonton adalah setengah lingkaran dengan panggung sebagai pusat porosnya. Kursi penonton dibuat berjajar ke atas supaya memudahkan penonton yang berada di belakang untuk melihat pertunjukan.
Kursi penonton pun dibuat sangat natural dengan memanfaatkan kayu-kayu utuh tanpa polesan agar lebih terlihat alami dan menyatu dengan alam sehingga kita dapat terbayang suasana pementasan seperti di Taman Ismail Marzuki.. Hehehe seperti apa yang akan terjadi di lokasi ini dan kira-kira akan digunakan untuk event apa ya, panggung alam yang unik ini? Mudah-mudahan akan ada konsep pertunjukan di setiap minggunya agar semakin menarik perhatian wisatawan lokal dan mancanegara sekalipun. Jauh sebelum hutan ini banyak dikenal dan populer di media sosial, kawasan ini masih sangat sepi dan jarang dikunjungi wisatawan. Namun kini, warga sekitar yang melihat peluang wisata, membuka usaha lahan parkir dan warung makan yang banyak tersedia di luar area hutan.
Karena kemudahan aksesnya dan fasilitasnya yang cukup memadai, seperti tangga yang sudah tertata dengan kayu dan gardu pandang, Hutan Pinus Imogiri kini makin eksis dan makin banyak didatangi wisatawan. Ditambah adanya panggung alam dengan desain yang unik ini, pasti akan mendatangkan lebih banyak wisatawan dan penyelenggara event untuk berkumpul di sini.
Ya, semoga saja, Hutan Pinus Imogiri tidak berakhir tragis seperti kebanyakan kawasan wisata lainnya, karena ulah wisatawan yang latah ingin eksis di tempat hits. Semoga saja pengelola dan para wisatawan bisa sama-sama menjaga kelestarian dan keasrian hutan yang mesmerizing ini.
Views: 2184