Lampung merupakan sebuah daerah di Sumatera bagian Selatan. Provinsi ini memiliki beberapa tujuan wisata, mulai dari wisata kuliner, wisata budaya, dan wisata alam. Daerah ini memiliki beragam pulau eksotis yang layak kamu jadikan destinasi wisata.
Akhir-akhir ini Pulau Pahawang sering disebut-sebut sebagai primadona wisata di Lampung. Jangan sedih, Lampung juga punya Teluk Kiluan loh. Salah satu surga tersembunyi nan eksotis dan merupakan tempat yang juga lagi ngehits dibicarakan para travellers.
Selain menggunakan pesawat ke Lampung, kamu juga bisa menyebrang melalui Pelabuhan Merak-Bakauheni. Di sini harus ekstra sabar menunggu antri masuk kapal yang lumayan lama. Setelah bisa masuk ke dalam kapal dan parkir di dek, kalian bisa memilih ruangan untuk istirahat, ada ekonomi, bisnis dan eksekutif.
Teluk Kiluan terletak di Desa Pekon Kiluan Negeri, Kabupaten Tanggamas Provinsi Lampung. Wisata Kiluan ini cocok untuk kalian yang gemar berpetualang dengan sedikit tantangan. Perjalanan darat menuju Teluk Kiluan sendiri sudah merupakan tantangan, sebab jalan darat di pesisir Barat Sumatera itu belum terlalu mulus sehingga butuh keterampilan dan kehati-hatian dalam membawa kendaraan pribadi. Keadaan jalan berliku, kanan kiri jurang, ditambah jalan yang rusak dan berlubang.
Daerah wisata ini terdiri dari pesisir pantai dengan pasir putih dan laut yang jernih, terumbu karang dan beragam biota bawah laut, perbukitan hijau, teluk-teluk yang indah dan juga pulau-pulau yang masih sepi dan asri. Belum lagi sekawanan lumba-lumba yang bermigrasi dapat dijumpai di tempat ini. Sudah kebayang betapa indahnya tempat ini?
Konon, kumpulan lumba-lumba di Teluk Kiluan ini adalah yang terbesar di Asia. Bahkandi dunia. Ya, Teluk Kiluan memang popular dengan wisata lumba-lumbanya. Kita dapat menyewa perahu Katir yang banyak disewakan di sekitar pantai wilayah ini.
Biasanya berburu lumba-lumba dilakukan pada pagi hari sekitar pukul 06.00, karena mereka hampir setiap pagi dapat dijumpai dalam jumlah gerombolan yang cukup banyak. Ada dua jenis lumba-lumba yang dapat kita jumpai di sini yaitu, lumba-lumba botol dan lumba-lumba paruh panjang.
Karena itu, sebaiknya bermalam di Desa ini. Sudah banyak beragam penginapan di pesisir pantai maupun di pulau-pulau terdekat. Mulai dari rumah biasa hingga rumah panggung yang langsung menghadap ke lautan lepas. Di tempat ini warga sekitar menyewakan kapal untuk dolphin trip yang hanya cukup diisi oleh 3 orang sebesar Rp 350.000.
Pengemudi kapal akan sangat ahli mengarahkan kapalnya menuju kawanan lumba-lumba. Berburu tapi tanpa menyakiti loh ya. Sekitar pukul 09.00 yang menandakan menuju siang, segerombolan lumba-lumba pun sudah mulai bersembunyi, saatnya para kapal dolphin trip kembali.
Di Kiluan ini yang ditawarkan bukan hanya berburu lumba-lumba loh, tetapi juga bisa snorkeling dan wisata Laguna. Terumbu karang dan biota laut di Kiluan ini ternyata lebih beragam dan tak kalah cantik dengan Pulau Pahawang. Jadi sayang kan jika tidak sekalian menyelami keindahan bawah lautnya.
Dan yang harus diingat bagi kamu para travellers, kerusakan yang terjadi pada karang disebabkan atas ulah kita sendiri sebagai wisatawan. Kita yang kurang peduli, turun ke bawah, snorkling dan tanpa sengaja menginjak-injak terumbu karang. Belum lagi para awak kapal yang dengan sembarangannya melempar jangkar untuk menambatkan perahu mereka tanpa peduli pada terumbu karang di bawahnya.
Rusaklah biota laut kita secara perlahan. Intinya, sebagai penikmat, kita harus bisa lebih peka dan peduli pada lingkungan jika kita ingin anak cucu kita melihat keindahan alam yang saat ini tengah kita lihat. Selanjutnya kalian dapat melakukan wisata Laguna yang terletak di balik bukit Teluk Kiluan.
Sebaiknya makan dulu sebelum menuju Laguna, ya, sebab perjalanan menuju Laguna membutuhkan tenaga. Kurang lebih 30 menit perjalanan (jalan kaki) dengan naik turun bukit. Untuk menuju Laguna, bisa menyewa guide untuk mengantar menuju Laguna dengan tarif Rp 50.000. Sebelumnya akan dikenakan tiket masuk Laguna sebesar Rp 5.000 per orang dan ada penyewaan pelampung Rp 5.000 per pelampung.
Perjalanan cukup menguras tenaga. Mendaki cukup terjal dan jalan sudah disemen, lalu perjalanan menuruni bukit dengan tangga-tangga. Setelah itu akan terpampang hamparan lautan dengan pasir yang lembut, itulah Pantai Gayau. Tetapi perjalanan belum selesai sampai di situ. Kembali melajutkan perjalanan melewati bebatuan dan batang-batang kayu yang dibuat jembatan dengan pegangan tali. Butuh kehati-hatian untuk melaluinya agar tidak tergelincir. Namun, pemandangan yang di dapat akan membayar usaha perjalanan kalian kok.
Di sinilah akan terhampar kolam renang alami yang terbentuk oleh kontur alam bebatuan dan air laut tersebut. Airnya sangat jernih dan bersih dengan warna biru kehijauan. Kedalaman laguna sendiri sekitar satu sampai tiga meter sehingga aman untuk berenang atau sekedar berendam. Akan kalian dapatkan efek-efek hempasan ombak yang menerjang sisi bebatuan laguna yang membuat pemandangan semakin memukau. Laguna sendiri berarti sekumpulan air laut yang terpisah dari laut oleh penghalang pasir, batu karang atau semacamnya.
Jangan ketinggalan menikmati indahnya sunset di Teluk Kiluan. Keindahannya begitu melegenda, romantis dan eksotis. Cukup duduk di pinggir pantai Teluk Kiluan, menunggu senja perlahan turun dan menumpahkan jingganya di seluruh hamparan lautan yang menciptakan gradasi nan eksotis.
Hits: 242
